Select Language

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Minggu, 26 Desember 2010

Tips Cara update Bios


Basic Input/Output System (BIOS), secara sederhana merupakan sebuah system di dalam Chip Motherboard yang bertugas mengenali dan menyiapkan perangkat keras/hardware komputer saat PC dinyalakan, seperti Hardisk, Processor, Floppy Disk, Memory, DVD Rom dan lainnya. Jika semua beres maka Sistem Operasi (seperti windows,Linux) baru mulai dijalankan.
Jika komputer berjalan lancar atau tidak mengalami masalah, memang tidak perlu untuk melakukan upgrade (memperbarui) BIOS di komputer kita. Karena memang sangat beresiko bagi yang belum terbiasa, jika kurang hati-hati komputer malah tidak bisa dioperasikan lagi.

Tetapi ada beberapa hal yang menyebabkan BIOS harus diupgrade, misalnya :
- Ketika komputer dinyalakan, tiba-tiba berhenti sebelum masuk sistem operasi;
- Komputer sudah cukup lama, dan kita memasang hardware baru yang tidak terdeteksi dengan baik, misalnya kita ganti Processor baru. Karena sering BIOS belum mengenali processor tersebut;
- BIOS rusak, baik ditunjukkan dengan adanya pesan ataupun tidak. Misalnya invalid BIOS, BIOS corrupted dsb;
- BIOS gagal mendeteksi hardware, seperti hardiks, CD-ROM, VGA dan lainnya;
- Ingin sedikit lebih mengoptimalkan kinerja komputer (hardware);
- Adanya recomendasi dari vendor Motherboard;

Jika BIOS di komputer rusak, maka otomatis tidak bisa menjalankan Sistem operasi seperti Windows Xp misalnya. Beberapa hal yang bisa menyebabkan kerusakan BIOS misalnya :
- Mematikan komputer tanpa shutdown, atau listrik tiba-tiba mati (tanpa UPS);
- Terkena Virus;
- Kesalahan meng-upgrade BIOS, misalnya komputer mati ketika proses upgrade, BIOS tidak cocok dengan jenis motherboard dll.

Bagaimana meng-upgrade BIOS Komputer?
Untuk meng-upgrade BIOS, diperlukan 2 file, pertama file BIOS itu sendiri dan Flash Memory Writer utility, yaitu software untuk mengupgrade (flash) BIOS, misalnya AFLASH.EXE, AWD816a.EXE dan lainnya. File BIOS biasanya dengan ekstensi 001, BIN atau lainnya, dengan ukuran kurang dari 512 KB. Kebanyakan Untuk mengupgrade BIOS harus dilakukan melalui DOS atau MS-DOS, meski saat ini juga sudah banyak vendor yang menyediakan software yang berbasis Windows.

Yang perlu diperhatikan adalah mencari file BIOS dan Flash Writer yang tepat, karena jika tidak sesuai, komputer kemungkinan bakalan tidak bisa hidup lagi. Tetapi jika tipe sudah tepat, maka kemungkinan selalu berhasil, kecuali mati listrik atau komputer mati ketika flash BIOS sedang berjalan. Pada umumnya flash BIOS hanya berlangsung beberapa detik saja, kurang dari 30 detik.
Untuk melakukan flash BIOS, setelah masuk ke DOS, ketikkan nama Flash Writer, misalnya untuk AWD816a.EXE

C:\ADW816a

Maka biasanya ada keterangan cara pemakaiannya. Ikuti perintah yang ada, pastikan juga untuk membackup BIOS yang lama, dapat dilakukan dengan file flash writer itu juga. Keterangan yang ditampilkan mungkin berbeda-beda. Jika masih ragu, sebaiknya ditanyakan kepada yang lebih tahu, atau bisa juga dibaca di buku petunjuk motherboard.

Bagaimana Cara menentukan Tipe Motherboard?
Ada beberapa cara menentukan tipe Motherboard yang dimiliki, antara lain :
- Melihat buku petunjuk yang disertakan ketika membeli Motherboard;
- Melihat tampilan awal ketika komputer menyala, biasanya ditampilkan seri atau tipe motherboard;
- Melihat langsung motherboard (membuka casing komputer), disana biasanya ditulis merk Motherboard dan tipenya.

Dimana Download BIOS dan Flash Utility tersebut
Jika motherboard kita termasuk populer, maka vendor biasanya telah menyediakan download BIOS dan Flash Utility-nya, seperti ASUS, ECS, MSI (Micro Star International), Gigabyte dan sejenisnya. Jika Motherboard anda tidak memiliki web site resmi untuk download driver, bisa dicoba mencari melalui www.google.com, dengan mengetikkan tipe motherboard diikuti kata seperti BIOS, download BIOS dan sejenisnya. Misalnya “BIOS P4VP-MX” atau “Download BIOS P4VP-MX”.

Sekian dulu,Semoga Bermanfaat.
Read more »

Rabu, 22 Desember 2010

Stelar Phoenix Data Recovery

Hardisk terformat, tidak sengaja terformat, terpartisi, data dan file terhapus atau hilang, mungkin karena satu dan lain hal yang tentunya dak perlu lagi dijelaskan kan. Pernah ngalami dak, kalau pernah sulit juga ya cara mengembalikan nya. Sedih, jengkel, kecewa jadi satu. Namun disini akan kami berikan solusi yang mungkin bisa dicoba.
Dengan software ini bisa me recovery dan mengembalikan data hardisk yang terformat tadi.

Namun ada satu lagi seri yang direkomendasikan, Hasilnya, data yang semula hilang itu tampil secara terstruktur pada sebuah kotak dialog. Tinggal tunggu hasil scan nya dan semua data akan muncul disitu. Selanjutnya kita tinggal copy hasil scanning nya.

Berikut ini kami berikan 19 software Stellar Phoenix khusus untuk me recovery file, data atau apapun yang ada pada komputer
  1. Stellar Phoenix Access Recovery
  2. Stellar Phoenix CD DVD Data Recovery
  3. Stellar Phoenix CDROM
  4. Stellar Phoenix Deleted File Recovery
  5. Stellar Phoenix Digital Media Recovery
  6. Stellar Phoenix Excel Recovery
  7. Stellar Phoenix FAT NTFS Recovery
  8. Stellar Phoenix File Recovery Plus 4
  9. Stellar Phoenix File Recovery
  10. Stellar Phoenix iPod Recovery
  11. Stellar Phoenix Linux Data Recovery
  12. Stellar Phoenix NTFS Data Recovery
  13. Stellar Phoenix Password Recovery
  14. Stellar Phoenix Photo Recovery
  15. Stellar Phoenix Power Point Recovery
  16. Stellar Phoenix Windows Data Recovery
  17. Stellar Phoenix Wipe
  18. Stellar Phoenix Word Recovery
Basa basi :
  • Jika komputer sudah tidak bisa booting, sebaiknya copot harddisk nya lalu tancapkan pada komputer lain yang masih sehat untuk me recovery nya.
  • Data dan file akan kembali membutuhkan waktu relative lama, tergantung speed komputer dan banyaknya data maupun kapasitas harddisk
Bagi pengguna Lnix,silakan download softwarenya disini.
Semoga bermanfaat dan bisa membantu
Read more »

Tune Up Utilities 2011 - Aplikasi Maintenance Komputer




TuneUp Utilities merupakan sebuah aplikasi yang berfungsi untuk melakukan kegiatan perawatan software komputer agar tetap berjalan dengan prima dan maksimal. Berbagai fitur perawatan software telah disematkan di dalam aplikasi ini, yakni adanya maintenance untuk penghapusan file yang sudah tidak berguna, perapian data agar mudah dibuka, pengecekan sistem registry yang rusak, penghapusan shortcut yang sudah tidak terpakai, dan disk defragment. Fitur tersebut akan otomatis dilakukan saat menjalankan 1 Click Maintenance.
Selain fitur perawatan utama tersebut, TuneUp Utilities juga dilengkapi berbagai fitur yang membuatnya menjadi pilihan utama aplikasi perawatan komputer. Fitur-fitur tersebut adalah sebagai berikut:

- Clean registry : untuk menghapus registry-program yang sudah tidak digunakan.
- Defragment registry : untuk menata kembali registry-program agar mudah dibuka oleh komputer sehingga saat membuka program tersebut menjadi lebih cepat.
- Remove broken shortcuts : menghapus shortcut yang sudah tidak terpakai (data tujuan shortcut sudah hilang atau pindah tempat).
- Accelerate system starup and shutdown - menonaktifkan beberapa program yang berjalan secara otomatis ketika menghidupkan dan mematikan komputer. Dengan begitu, komputer akan lebih cepat proses start windows nya.
- Defragment hard disk : berfungsi untuk merapikan perletakan data di dalam hard disk sehingga data tersebut dapat dibuka dengan lebih cepat.
- Uninstal unneeded programs : untuk menghapus program yang sudah tidak dibutuhkan dari komputer.

- Clean hard disk : untuk menhapus data-data yang sudah tidak terpakai oleh sistem komputer, misal data temporary yang sudah usang, windows-backup yang sudah tidak terpakai.
- Securely delete data : menghapus data yang benar-benar ingin dihilangkan dari hard disk sehingga tidak dapat di recovery.

- Fix common problems : memperbaiki permasalahn yang berkaitan dengan performa komputer.
- Restore deleted files : mengembalikan data yang telah terhapus dari komputer. Fungsi fitur ini hampir sama dengan fungsi aplikasi Recover My Files, hanya saja lebih sederhana.
- Check hard disk for errors : mengecek kerusakan data di dalam hard disk (jika terjadi kerusakan data, sebuah aplikasi tidak dapat berjalan dengan optimal).
- Show system information : melakukan pembaharuan software pada komputer agar dapat berjalan dengan optimal (mengunduh file yang dibutuhkan dari internet).

- Personalize the appearance of Windows : mengubah settingan tampilan komputer agar menjadi lebih unik dan berbeda dari tampilan normal.
- Log on Screen : mengubah tampilan saat log on windows dengan gambar favorit.
- Visual style : mengganti tema windows dari tema standar.



Download file ekstraktor Tune Up Utilities 2011 beserta serial number - 19,3 mb

Jika SERIAL NUMBER di atas tidak dapat digunakan (dianggap bukan SN yang benar), maka lakukan kombinasi crack dan serial number. Ikuti langkah ini untuk menggunakannya:
1. Setalh proses instalasi selesai, re-start komputer dan masuk ke Windows safe mode (saat komputer mulai menyala, tekan F8 secara berulangkali agar bisa masuk ke safe mode).
2. Masukkan file di dalam folder crack ke dalam direktori instalan Tune Up Utilities 2011 di komputer Anda.
3. Re-start windows dan masuk ke normal mode.
4. Buka aplikasi Tune Up Utilities 2011 dan masukkan nomor serial number yang baru.

Download crack dan serial number Tune Up Utilities 2011 (341 kb) dari mediafire | 4shared
Read more »

Install Wine dan MS.Office2007 di linux ubuntu 10.04


Temen-temen pasti da tau kan apa itu wine?! Wine adalah software/aplikasi di linux yang fungsinya untuk menginstall software-software yg notabene hanya bisa diinstall di windows saja. Dengan wune kita bisa menginstall software/aplikasi yang ada di windows ke dalam linux, contohnya kita bisa install Ms.Office2007 ke linux yg didalamnya hanya ada open office.Langsung saja nih tak kasih caranya:

Buka terminal 
applications->accessories->terminal
Yang harus dilakukan adalah update repository terlebih dahulu dengan masukan mantra :
sudo apt-get update
Tunggu sampai proses update selesai..
Kemudian kita install Wine dengan mantra yg kedua :
sudo apt-get install wine
Tunggu sampai proses installasi selesai.. (lama ya??hehehe)
Setelah proses installasi berjalan mulus dan wine siap digunakan, maka selanjutnya siapkan software office2007 yg di dalamnya ada setup.exe 
Kemudian double klik setup.exe (akan otomatis terinstall di wine)
ikuti langkah demi langkah sampai proses installasi office2007 selesai.
Selessai installasi office2007 coba jalankan microsoftWord2007 pasti berjalan mulus kan??
coba power point? gal bisa ya??hahahaha..
agar dapat menjalankan power point agan lakukan langkah berikut :
applications->wine->configire wine
kemudia pilih box libraries, masukan atau pilih riched20 pada kolom new override for library kemudian klik add dan OK.
Selanjutnya coba jalankan powerpoint, Insya Allah kalo ga ada kesalahan installasi pasti berjalan mulus.
Selamat mencoba. Semoga SUKSES!!!
Read more »

Wine untuk Ubuntu 10.04


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigf2_kxktiw-u0UcgV_cNm8vPlh6DO8-XEsPeQ5EjSqPVlVjAixwHl8l9tfvdbx-yPfHkKu8cMemW7AB-k4LgNYEthQJElfzAnObAuiAxfiKn9ZkK97gVHTIiowDndKo7oQD57PKNvhrQm/s1600/wine-logo.png
Wine terbaru telah diliris untuk ubuntu..
Bagi anda yang menggunakan Ubuntu 10.04 Lucid..bisa install Wine melalui Wine PPA..
Ayo embat aja script nya..
Tapi, buka terminal dulu.. Kemudian Copy dan Pastekan script berikut dalam terminal anda.
sudo add-apt-repository ppa:ubuntu-wine/ppa

sudo apt-get update

sudo apt-get install wine1.3
 Semoga bermanfaat.
Read more »

IDM untuk Windows,Uget Download Manager untuk Linux

Ternyata saya kurang puas dengan download manager ProZilla yang kemarin. Karena kebanyakan saya melakukan browsing dengan GUI, menjadi terasa aneh ketika harus masuk ke dalam console untuk melakukan pekerjaan mengunduh.AKhirnya saya mencoba kembali download manager yang lain, yaitu uget. Sudah tersedia melalui distribusi repository Linux Ubuntu, sehingga mudah diinstall. Kelebihannya adalah menggunakan GUI, bisa menggunakan username dan password, termasuk juga proxy, bisa pause dan resume. Sayangnya Uget tidak bisa melakukan multithreading, sehingga kecepatannya hanya bergantung pada 1 koneksi saja. Tetap saja, menurut saya pemakaian lebih nyaman dibanding ProZilla.
Cara untuk instalasi  dari terminal :
$  sudo apt-get install uget
Aplikasi Uget dapat dibuka dari Applications -> Accessories -> Internet -> Uget.
Read more »

Menambah Codec di Linux Ubuntu

Biasanya kita kalau ingin memainkan berkas multimedia (musik dan film) harus melakukan instalasi codec yang diperlukan oleh berkas media tersebut. Pada Linux Ubuntu caranya adalah sebagai berikut :
  • Buka terminal : Applications -> Accessories -> Terminal
  • $ sudo apt-get install gstreamer0.10-ffmpeg
  • $ sudo apt-get install gstreamer0.10-plugins-bad
Selamat menikmati multimedia.
Read more »

10 menit Install Sistem Operasi

Kemarin saya sudah memberikan cara install ulang yang tanpa skil khusus. Sekarang akan saya kasih cara yang sedikit membutuhkan ketelitian.Tetapi hasilnya juga lebih cepat dari yang kemarin. Jaman sekarang memang kita harus bisa memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin, waktu akan sangat berarti kalau anda sedang ada pekerjaan yang harus selesai pada saat ini juga. Mungkin bagi yang biasa atau belum pernah menginstall software atau OS pada PC, laptop, atau yang lainnya akan memerlukan waktu minimal 1 jam bahkan lebih tergantung spesifikasi komputernya , belum lagi install Software ini dan itu. Bagaimana cara Install Windows 98, ME, 2000, XP dalam waktu kurang dari 10 Menit ? Mungkin anda penasaran Kok bisa ? Tak usah banyak bicara silahkan:
download E-Book Klik di sini
download file GHOST klik di sini

Read more »

Cara cepat install Windows XP

Berikut adalah ulasan singkat cara cepat install ulang windos XP tanpa harus anda mempunyai skil khusus untuk melakukannya.
Caranya begini :
1. Boot’lah melalui CD Windows XP.
2. Setelah semua file sudah diload, muncul pilihan untuk memilih partisi. Pilih partisi yang akan diinstall windows XP. (Biasanya di drive C)
3. Sekarang formatlah partisi anda. Pilih yang NTFS.
4. Kalau proses formatnya sudah selesai, otomatis PC/laptop akan merestart.
5. Selanjutnya, ada sedikit trik nih yang perlu anda tahu.
6. Setelah reboot, muncul layar di mana dibutuhkan waktu sekitar 40 menit untuk menyelesaikan instalasi windows XP.

7. Sekarang, tekan SHIFT + F10 pada keyboard anda. (berguna untuk membuka Command Prompt).
8. Ketikkan taskmgr pada jendela command prompt. Lalu enter. (berguna untuk membuka Task Manager).
9. Setelah task manager terbuka, klik tab Processes. Disini kita akan menemukan proses yang sedang berjalan yaitu Setup.exe.
10. Klik kanan pada Setup.exe, pilih Set Priority lalu pilih High atau Above Normal.
Kalau sudah, tinggal di close aja task managernya.
Sambil nunggu proses install windows xp nya selesai, anda bisa bikin minum dulu / beli cemilan di luar. Insya allah, proses install windows XP akan segera selesai. Jangan lupa tinggalkan komment ya.....!!
Read more »

Senin, 06 Desember 2010

Keluarga Besar Linux

LINUX merupakan Operating System berbasis UNIX yang mengalami perkembangan sedemikian rupa,sehingga dapat di update melalui terminal ataupun synaptic package manager
Terdapat banyak distribusi Linux (lebih dikenali sebagai distro) yang dibuat oleh individu, grup, atau lembaga lain. Masing-masing disertakan dengan program sistem dan program aplikasi tambahan, di samping menyertakan suatu program yang memasang keseluruhan sistem di komputer (installer program).
Inti di setiap distribusi Linux adalah kernel, koleksi program dari proyek GNU (atau proyek lain), cangkang (shell), dan aturcara utilitas seperti pustaka (libraries), Kompilator, dan penyunting (editor). Kebanyakan sistem juga menyertakan aturcara dan utilitas yang bukan-GNU. Bagaimanapun, utilitas tersebut dapat dipisahkan dan sistem ala UNIX masih tersedia. Beberapa contoh adalah aturcara dan utiliti dari BSD dan sistem grafik-X (X-Window System). X menyediakan antarmuka grafis (GUI) yang umum untuk Linux.
Contoh-contoh distribusi Linux :
Aplikasi Tambahan
Read more »

Beep Kode pada Motherboard


Ketika kita menghidupkan komputer, BIOS akan mengontrol komputer dan melakukan P.O.S.T (Power On Self Test). Setelah POST selesai komputer akan mengeluarkan suara ‘BEEP’ satu kali beep pendek untuk mengetahui bahwa pengetesan sukses.
Tapi jika POST dari BIOS mengalami problem, yang dalam kondisi normal akan menampilkan visual error message di monitor. Jika problem terjadi sebelum BIOS inisialisasi video card atau video card tidak terdeteksi, maka BIOS akan mengeluarkan ‘BEEPS’ untuk mengetahui problem tersebut. Sangatlah penting kita mengetahui arti dari ‘BEEP’ tersebut untuk acuan dalam memperbaikinya. Ini adalah tabel AMI, Phoenix dan Award BIOS beep codes.
 

AMI (American Megatrends International) BIOS Beep Codes.
 

AMI BIOS menggunakan beep yang sama panjang dan berurutan. Error diketahui dari banyaknya beep. Contohnya 4 beeps mengindikasikan timer gagal.

 

BEEP CODE
MEANING
POSSIBLE CAUSE
1 Beep (No video) Memory refresh failure Bad memory
2 Beeps Memory parity error Bad memory
3 Beeps Base 64K mem failure Bad memory
4 Beeps Timer not operational Bad motherboard
5 Beeps Processor error Bad processor
6 Beeps 8042 Gate A20 failure Bad CPU or Motherboard
7 Beeps Processor exception Bad processor
8 Beeps Video memory error Bad video card or memory
9 Beeps ROM checksum error Bad BIOS
10 Beeps CMOS checksum error Bad motherboard
11 Beeps Cache memory bad Bad CPU or motherboard
 
Award BIOS Beep Codes
 

Award BIOS menggunakan beep dengan durasi yang berbeda. Beep
panjang biasanya berdurasi 2 detik dan beep pendek berdurasi 1 detik.
Selain itu Award BIOS, juga menggunakan frekuensi yang berbeda untuk masalah
kritis, misalnya pada overheating CPU akan berbunyi beep frekuensi
tinggi yang terus menerus pada saat komputer running.



BEEP CODE
MEANING
POSSIBLE CAUSE
1 Long, 2 Short Video adapter failure Bad video adapter
Repeating (Endless loop) Memory error Bad memory or bad connection
1 Long, 3 Short Video adapter failure Bad video adapter or memory
High freq. beeps (while running) CPU is overheating CPU fan failure
Repeating High, Low beeps CPU failure Bad processor
 
Phoenix BIOS Beep Codes
 

Phoenix BIOS menggunakan beep code yang pasti untuk indikasi problem.
Di tabel, tanda ‘-’ yang berarti pause diantara beep.
Contohnya : 1 – 1 – 2 adalah BEEP <pause> BEEP <pause> BEEP BEEP



BEEP CODE
MEANING
POSSIBLE CAUSE
..
1 – 1 – 2 CPU / motherboard failure Bad CPU / motherboard
1 – 1 – 3 CMOS read/write failure Bad motherboard
1 – 1 – 4 BIOS ROM failure Bad BIOS chip
1 – 2 – 1 Timer failure Bad motherboard
1 – 2 – 2 DMA failure Bad motherboard
1 – 2 – 3 DMA failure Bad motherboard
1 – 3 – 1 Memory refresh failure Bad memory
1 – 3 – 2 64K memory failure Bad memory
1 – 3 – 3 64K memory failure Bad memory
1 – 3 – 4 64K memory failure Bad memory
1 – 4 – 1 Address line failure Bad memory
1 – 4 – 2 Parity error Bad memory
1 – 4 – 3 Timer failure Bad motherboard
1 – 4 – 4 NMI port failure Bad motherboard
2 – 1 – 1 64K memory failure Bad memory
2 – 1 – 2 64K memory failure Bad memory
2 – 1 – 3 64K memory failure Bad memory
2 – 1 – 4 64K memory failure Bad memory
2 – 2 – 1 64K memory failure Bad memory
2 – 2 – 2 64K memory failure Bad memory
2 – 2 – 3 64K memory failure Bad memory
2 – 2 – 4 64K memory failure Bad memory
2 – 3 – 1 64K memory failure Bad memory
2 – 3 – 2 64K memory failure Bad memory
2 – 3 – 3 64K memory failure Bad memory
2 – 3 – 4 64K memory failure Bad memory
2 – 4 – 1 64K memory failure Bad memory
2 – 4 – 2 64K memory failure Bad memory
2 – 4 – 4 64K memory failure Bad memory
2 – 4 – 4 64K memory failure Bad memory
3 – 1 – 1 Slave DMA failure Bad motherboard
3 – 1 – 2 Master DMA failure Bad motherboard
3 – 1 – 3 Interrupt controller failure Bad motherboard
3 – 1 -4 Slave IC failure Bad motherboard
3 – 2 -2 Interrupt Controller failure Bad motherboard
3 – 2 – 3 <RESERVED>
3 – 2 – 4 Keyboard control failure Bad motherboard
3 – 3 – 1 CMOS batter failure Bad CMOS battery
3 – 3 – 2 CMOS configuration error Incorrect setting
3 – 3 – 3 <RESERVED>
3 – 3 – 4 Video memory failure Bad video card or memory
3 – 4 – 1 Video init failure Bad video card or memory
4 – 2 – 1 Timer failure Bad motherboard
4 – 2 – 2 CMOS shutdown failure Bad motherboard
4 – 2 – 3 Gate A20 failure Bad motherboard
4 – 2 – 4 Unexpected interrupt Bad processor
4 – 3 – 1 RAM test failure Bad memory
4 – 3 – 3 Timer failure Bad motherboard
4 – 3 – 4 RTC failure Bad motherboard
4 – 4 – 1 Serial port failure Bad motherboard
4 – 4 – 2 Parallel port failure Bad motherboard
4 – 4 – 3 Coprocessor failure Bad motherboard or CPU.
9 – 2 – 1 Video adapter incompatibility Use a different brand of video card
Read more »

 
***.TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA. KAMI TUNGGU KUNJUNGAN BERIKUTNYA.***